Sarawak’s strategic shift towards renewable hydropower began in the 1980s with the commissioning of the Batang Ai Hydroelectric Plant in 1985. With over 40 years of experience in hydropower development, the Sarawak Government-owned energy development group has evolved into Malaysia's hydropower specialist, with a vision to be a regional renewable energy powerhouse committed to a sustainable future.
Kampus Universiti Teknologi Sarawak (UTS) merupakan Kampus Universiti “Pertama” mendapat pengiktirafan 5 Bintang Green Building Index Energy Efficiency (GBI EE).
Penggunaan teknologi baharu yang boleh diaplikasikan dan dikomersilkan dalam sektor pertanian perlu dimanfaatkan agar hasil pertanian mampu memenuhi permintaan makanan dalam negara seterusnya mengurangkan kebergantungan terhadap makanan import.
Perkara yang ingin dicapai melalui Strategi Pembangunan Pasca COVID-19 2030 (PCDS 2030) adalah yang pertama, kemakmuran ekonomi (economic prosperity); kedua, keterangkuman sosial (social inclusivity); dan ketiga ialah kelestarian alam sekitar (environmental sustainability).
Pembangunan mampan menekankan aspek penjagaan alam sekitar dan pemeliharaan sumber asli.
Hari ini, dunia giat memperkenalkan model pembangunan mampan di daratan dalam ekonomi hijau dan kelestarian lautan dalam ekonomi biru.
Dengan melakukan pengujian ini, kita dapat menentukan kelebihan dan kekurangan suatu teknologi agar dapat diperbaiki atau dikembangkan dengan lebih lanjut.
For Sarawak, forest carbon activities are not just instrumental in its transition to a green economy, but also avenues in conserving its natural heritage and driving sustainable development.
An overview of two major activities that have been undertaken in 2023 by the Scientific Conservation and Heritage Working Group, one of the working groups established to manage Sarawak Delta Geopark.